Ketahui 7 Cara Menanam Hidroponik padi, sangat mudah dipraktekan!

Hidroponik padi



Cara menanam padi hidroponik merupakan informasi menarik. Terutama untuk anda yang ingin bercocok tanam padi tapi tidak memiliki sawah.

Cara menanam padi hidroponik yang bisa anda praktekan


Cara menanam padi hidroponik menarik sekali untuk dibahas. Kekurangan lahan bukan lagi masalah dalam dunia pertanian, berbagai macam metode untuk berkebun sudah bermunculan.  Bahkan saat ini anda bisa bertani di pekarangan rumah dengan mudah. Berikut ini cara bertani yang hemat tempat dan efisien.

Tahapan cara menanam hidroponik padi agar berhasil


Berikut ini tahapan-tahapan yang harus di lakukan jika anda ingin menanam padi secara hidroponik

1. Siapkan media tanam

Tahapan yang pertama dalam menanam padi secara hidroponik ialah menyiapkan media tanam. Media tanam dalam metode ini adalah pipa air bekas yang sudah tidak digunakan lagi, isi dengan tanah yang sudah di campur dengan pupuk organik dan arang sekam. 

Perbandingan dari ketiga bahan ini adalah 3 : 2 : 1, setelah semua media tercampur rata siram dengan pupuk organik cair secukupnya. Penambahan pupuk organik cair adalah untuk meningkatkan tingkat kesuburan tanah, karena pupuk organik mengandung banyak bakteri yang sangat baik untuk kesuburan tanah dan pertumbuhan padi.
Cara menanam padi hidroponik 

2. Penyemaian benih padi

Setelah semua peralatan anda siap, anda sebaiknya segera menyemai benih padi. Pilihlah benih padi dengan kualitas tinggi dan tahan gangguan hama. 

Bibit padi bisa anda dapatkan dari toko bibit atau dari hasil panen sebelumnya. Rendamlah bibit padi yang mau disemai dengan air hangat, kurang lebih 24 jam. Angkat bibit padi dan taruh dalam karung beras(kandi) dan letakan di tempat yang hangat tapi jangan terlalu panas.

Sambil menunggu tunas dari bibit muncul, siapkanlah media untuk menyemai bibit. Siapkan lahan kecil atau ember bekas yang besar, isi dengan tanah yang sudah di campur dengan kompos. Usahakan tanah dan kompos dalam kondisi basah, sehingga ketika bibit padi di semai dapat tumbuh dengan baik.
Hidroponik padi

3. Penanaman padi pada pipa bekas

Cara mudah menanam padi hidroponik yang baik

Setelah bibit sudah tumbuh tunas, semai bibit padi pada media yang sudah di siapkan tunggu hingga usia 21 hari untuk memindah bibit ke dalam pipa bekas yang sudah berisi media. Pindahkan dengan hati-hati agar bibit tidak rusak, berikanlah perawatan yang baik agar padi tumbuh subur.

4. Perawatan hidroponik padi selama masa tumbuh

Hidroponik padi

Tahapan ke empat dalam cara menanam hidroponik padi yaitu tahap perawatan tanaman. Untuk menjaga padi tetap tumbuh subur dan hijau sampai masa panen, anda harus melakukan perawatan dengan benar dan rutin. 

Salah satu perawatan yang di harus dilakukan dalam bertani hidroponik padi adalah perawatan terhadap tanaman liar. Perawatan yang dilakukan merupakan kegiatan mengambil atau menyingkirkan tanaman yang mengganggu tanaman pokok, tanaman ini biasanya disebut dengan tanaman liar. 

Dalam bertani tentu ada tanaman lain yang ikut tumbuh dalam kebun kita. Sehingga perawatan harus dilakukan agar nutrisi tanaman tidak terbagi dengan tanaman liar.

Perawatan ini biasa di lakukan pada usia 20 hari setelah masa tanam, dapat dilakukan secara manual atau dengan bantuan alat. Jika anda menanam padi dengan metode ini sebaiknya anda lakukan perawatan dengan cara manual. Selain lebih efisien, menggunakan bantuan alat hanya akan merusak tanaman anda karena tempat menanam anda yang minimalis.

5. Memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman hidroponik padi

Kebutuhan nutrisi bagi tanaman hidroponik padi adalah hal yang sangat penting. Jika tanaman kekurangan nutrisi maka ketika berbuah hasilnya juga akan sedikit. Untuk memenuhi nutrisi tanaman padi, dibutuhkan pemberian pupuk. Pupuk yang diberikan bisa pupuk organik maupun non organik.

Dalam sekali tanam setidaknya anda harus melakukan pemupukan sebanyak 10 kali dengan jarak antar pemupukan 1 – 2 minggu. Sebaiknya anda menggunakan pupuk cair organik agar hasil tanaman anda lebih subur. Menggunakan pupuk cair karena jika anda menggunakan pupuk kompos akan menambah media pada pipa yang dapat menimbulkan kerusakan.

6. Pengendalian hama dan penyakit

Hama dan penyakit pada padi banyak sekali jenisnya, meskipun sudah di tanam dengan cara yang modern hama masih saja menyerang. Salah satunya adalah hama jenis serangga yaitu belalang yang dapat merusak daun padi. Lakukanlah pengobatan dengan tujuan pengendalian dengan cara di spray menggunakan obat khusus hama padi.

7. Perawatan masa panen hidroponik padi

Cara menanam dan merawat tanaman hidroponik padi tidak hanya berlaku pada masa pertumbuhan saja. Pada masa panen juga diperlukan perawatan, agar hasil panen sesuai harapan.

Disarankan saat panen hidroponik padi lakukan lah dengan manual. Menggunakan sabit dan nanti hasilnya di pisahkan menggunakan mesin pemisah padi secara otomatis. Panen secara tradisional dapat menghasilkan beras yang bagus dan sehat di konsumsi.

Dengan teknologi menanam hidroponik padi dengan media pipa ini anda dapat sekaligus menanam kebutuhan sayuran lainnya seperti pakcoy di sela-sela tanaman padi anda. Cara menanam padi hidroponik sangat mudah dipraktekan bukan.

Selamat mencoba.
Riska Yunianti
Riska Yunianti Seseorang yang hobi membaca dan menulis. Selain menulis di blog sendiri saya juga Kontributor di duniaelektronik.net, indonesiana.id . Semoga tulisan saya berkah dan manfaat

Posting Komentar untuk "Ketahui 7 Cara Menanam Hidroponik padi, sangat mudah dipraktekan!"